Jangan terjabak pada 2n2 atau rangkaian Loop Filternya!, memang saya pernah mengatakan bahwa apabila ST_CDSP_RX_PLL “Unknown Resut” permasalahan ada pada 2n2 atau Loop Filternya. Pada persoalan ini tidak!, Coba Anda perhatikan juga, bukan hanya RX_PLL_Phase_Lock_Loop yang bermasalah, juga ada imbas yang lainnya yaitu pada ST_CDSP_WCDMA_TX_POWER_TESTnya “Unkown Result”.
PLL_Phase_Lock_Loop dan WCDMA_TX_Power bermasalah disebabkan karena rangkaian Charge Pump bermasalah, akibatnya VCO tidak lagi mendapatkan tegangan kontrol (VC) dengan baik. Tegangan VC (Voltage Control) dihasilkan oleh Charge Pump. Rangkaian Charge Pump ini tersimpan didalam HINKU, agar rangkaian Charge Pump ini dapat bekerja, tentunya membutuhkan tegangan kerja, tegangan ini sumbernya datang dari tegangan VCP1 (Voltage Charge Pump), tegangan ini dihasilkan oleh RETU.
Dimanakah letak permasalahannya?
Letak permasalahannya bisa disebabkan karena tiga kemungkinan:
1.IC RETUnya bermasalah karena tidak dapat lagi menghasilkan tegangan VCP1,Bagaimana langkah analisanya?
2.IC HINKUnya bermasalah karena Charge Pumpnya rusak, sehingga VCO tidak dapat menerima tegangan kontrol.
3.Jalur tegangan VCP1 putus.
1.Anda ukur dulu tegangan VCP1, sebaiknya pertama kali Anda ukur pada kapastor yang berdekatan dengan IC HINKUnya. Pastikan nilainya harus ada sebesar 4.75 Volt, pengukuran dilakukan disaat Ponselnya dalam kondisi Calling (panggilan) untuk memaksa agar rangkaian RFnya aktif. Apabila tegangannya tidak ada, Anda perlu mengukur ke kapasitor yang berdekatan dengan IC RETUnya.
-Apabila Tegangan dari kapasitor dekat HINKU ada. Anda lanjutkan ke langkah Point22.Reball HINKUnya atau ganti masih bermasalah.
-Apabila Tegangan dari kapasitor dekat HINKU tidak ada, tetapi pada kapasitor dengan RETU ada, solusinya Anda cukup menjumper dari kapasitor dekat RETU ke kapasitor dekat HINKU.
-Apabila tegangan dari kapasitor dekat RETU tidak ada, Anda lanjutkan ke langkah Point3.
3.Reball atau ganti RETU apabila tegangan VCP1 tidak keluar dari RETU.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar